Michael Leonardo

Hai Sahabat Brainy! Pernah kepikiran nggak sih, kenapa Korea Utara dan Korea Selatan itu beda negara? Padahal, dulu mereka tuh satu lho, namanya Semenanjung Korea. Nah, ceritanya panjang nih, berawal dari perebutan kekuasaan dan perang dingin antara negara adidaya, Amerika Serikat dan Uni Soviet.

Mengapa Korea Selatan dan Korea Utara Terpisah?

Jadi gini, jauh sebelum terpecah, Semenanjung Korea itu dihuni oleh masyarakat yang punya bahasa dan budaya sendiri. Mereka hidup rukun damai selama berabad-abad di bawah pemerintahan kerajaan.

Sayangnya, di awal abad ke-20, Jepang datang menjajah Korea. Selama 35 tahun lamanya, rakyat Korea hidup menderita di bawah kekuasaan Jepang, sampai akhirnya Jepang kalah perang dunia ke-2.

Setelah bebas dari Jepang, bukannya hidup damai, Korea malah jadi rebutan Amerika Serikat dan Uni Soviet! Masing-masing negara adidaya ini punya pengaruh besar dan ideologi yang berbeda. Akhirnya, di tahun 1945, Semenanjung Korea dibagi dua:

  • Utara: dikuasai Uni Soviet dan menganut paham komunis, dipimpin oleh Kim Il Sung.
  • Selatan: didukung Amerika Serikat dan menganut paham demokrasi, dipimpin oleh Syngman Rhee.

Pembagian ini ternyata bikin runyam! Masing-masing pihak saling curiga dan nggak mau mengalah. Usaha untuk menyatukan Korea pun gagal total.

Di tahun 1948, Korea Utara dan Selatan resmi jadi negara terpisah. Keduanya punya sistem pemerintahan, ideologi, dan pemimpin yang berbeda. Sedihnya, perpecahan ini juga menimbulkan perang saudara yang menelan banyak korban jiwa.

Sampai sekarang, hubungan kedua negara ini masih tegang dan belum ada tanda-tanda penyatuan kembali. Nah, sekarang Sahabat Brainy udah tahu kan kenapa Korea Utara dan Selatan bisa terpisah? Semoga informasi ini bermanfaat ya!

Login untuk menambahkan komentar
Klik tombol Google dibawah ini untuk masuk sebagai user

Tambahkan Komentar

Kamu mungkin juga suka