Michael Leonardo

Halo sahabat Brainy! Kabar mengejutkan datang dari China nih. Seorang mantan pejabat tinggi di perusahaan aset negara, Huarong Asset Management, baru aja dijatuhi hukuman mati karena kasus korupsi! 😨

Ilustrasi Pengadilan

Pejabat yang bernama Bai Tianhui ini terbukti menerima suap dengan nilai fantastis, mencapai Rp2,45 triliun! Gila ya, bisa sebanyak itu? 🤯 Nggak cuma hukuman mati, Tianhui juga dicabut hak politiknya seumur hidup dan semua aset pribadinya disita.

Pengadilan menyatakan kalau kejahatan Tianhui ini sangat serius dan merugikan negara serta rakyat. Duh, ngeri banget ya kalau uang rakyat disalahgunakan kayak gini. 😔

Koruptor Kedua yang Dihukum Mati

Ternyata, Tianhui bukan pejabat pertama di China yang dijatuhi hukuman mati karena korupsi. Sebelumnya, mantan CEO Huarong Asset Management, Lai Xiaomin, juga dieksekusi pada tahun 2021 karena kasus serupa. Xiaomin divonis mati setelah ketahuan menerima suap senilai Rp3,74 triliun! 😱

Kampanye Anti Korupsi di China

Pemerintah China di bawah kepemimpinan Presiden Xi Jinping memang lagi gencar-gencarnya memberantas korupsi. Sejak 2024, banyak banget pejabat di sektor keuangan yang diperiksa dan diadili karena kasus korupsi.

Meskipun banyak yang mendukung kampanye ini, ada juga yang mengkritik. Katanya, kampanye ini dimanfaatkan Xi Jinping untuk menyingkirkan lawan politiknya. Hmm, bisa jadi sih. 🤔

Hukuman Mati di China

Sayangnya, China merahasiakan data tentang hukuman mati. Tapi, beberapa organisasi HAM memperkirakan ada ribuan orang yang dieksekusi mati setiap tahunnya di China.

Wah, ngeri juga ya hukumannya. Semoga kasus korupsi Tianhui ini bisa jadi pelajaran buat kita semua, sahabat Brainy. Yuk, sama-sama kita lawan korupsi! 💪

Login untuk menambahkan komentar
Klik tombol Google dibawah ini untuk masuk sebagai user

Tambahkan Komentar

Kamu mungkin juga suka