Askara Indrayana

Hai sahabat Brainy! Empat senator top Amerika Serikat baru saja mengumumkan rencana besar untuk mengatur teknologi kecerdasan buatan (AI). Mereka mengusulkan dana sebesar 32 miliar dollar per tahun untuk inovasi AI non-militer.

Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer (D-NY)

Rencana ini disusun oleh Kelompok Kerja AI yang dipimpin oleh Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer dan senator lainnya. Mereka sudah berbulan-bulan diskusi dengan para ahli AI, termasuk CEO perusahaan teknologi besar, akademisi, dan aktivis, untuk memahami teknologi ini lebih dalam.

Bukan Sekedar Undang-Undang

Usulan ini bukan sekedar undang-undang yang langsung bisa disahkan. Dalam laporan setebal 20 halaman, mereka memaparkan area penting yang harus jadi fokus komite Senat terkait AI. Beberapa di antaranya:

  • Pelatihan tenaga kerja AI: Mempersiapkan tenaga kerja untuk era AI.
  • Konten AI: Mengatur konten yang dihasilkan AI, khususnya konten pelecehan seksual anak dan konten terkait pemilihan umum.
  • Privasi dan hak cipta: Melindungi informasi pribadi dan hak cipta dari sistem AI.
  • Efisiensi energi AI: Mengurangi biaya energi yang besar untuk menjalankan sistem AI.

Schumer menekankan bahwa ini adalah panduan bagi Senat dalam menyusun peraturan, bukan undang-undang tunggal yang mengatur semua aspek AI.

Usulan Lainnya dan Tantangan

Beberapa anggota parlemen sudah mengajukan usulan terkait AI, seperti aturan untuk konten AI terkait pemilihan umum. Namun, dengan begitu banyaknya area yang dipengaruhi AI dan beragamnya pandangan tentang aturan yang ideal, proses ini diprediksi akan berjalan alot, apalagi di tahun pemilihan umum.

Pendanaan Besar, Tapi…

Kelompok Kerja AI mendorong Senat untuk mengucurkan dana sesuai rekomendasi Komisi Keamanan Nasional untuk Kecerdasan Buatan (NSCAI). Dana ini akan digunakan untuk riset dan pengembangan AI dan semikonduktor di berbagai lembaga pemerintahan.

Namun, ada kritik tentang besarnya anggaran ini. Beberapa pihak khawatir dana ini malah akan memperkuat perusahaan teknologi besar dan mengulang skema insentif industri yang sudah ada.

Poin-poin Penting

Berikut rangkuman poin penting dari usulan ini:

  • Evaluasi Keamanan AI: Belum ada keharusan untuk mengevaluasi keamanan semua sistem AI sebelum dijual ke publik, tapi Senat diminta untuk merancang kerangka kerja yang menentukan kapan evaluasi ini diperlukan.
  • Hak Cipta: Belum ada perubahan aturan hak cipta, tapi Senat diminta untuk mempertimbangkan perlunya aturan baru terkait transparansi, asal-usul konten, perlindungan kemiripan, dan hak cipta di era AI.
  • Tanggapan Beragam: Usulan ini menuai beragam tanggapan, ada yang mendukung sebagai langkah awal yang baik, tapi ada juga yang mengkritik besarnya anggaran dan kurangnya aturan yang tegas.

Sahabat Brainy, perkembangan AI memang pesat, dan pengaturan yang tepat sangat penting untuk memastikan teknologi ini bermanfaat bagi semua orang. Kita tunggu saja bagaimana Senat AS akan menindaklanjuti rencana ini.

Login untuk menambahkan komentar
Klik tombol Google dibawah ini untuk masuk sebagai user

Tambahkan Komentar

Kamu mungkin juga suka