Halo sahabat Brainy! Mantan presiden Amerika Serikat, Donald Trump, baru saja bikin geger dunia. Dia dinyatakan bersalah atas 34 dakwaan kejahatan. Duh, kok bisa?
Ternyata, kasusnya ini berhubungan sama pembayaran uang tutup mulut ke aktris film dewasa Stormy Daniels di tahun 2016. Kabar heboh ini langsung jadi sorotan media internasional.
Gimana enggak heboh, ini pertama kalinya dalam sejarah Amerika Serikat, seorang mantan presiden divonis bersalah atas tuduhan kriminal!
Apa Hukuman Trump?
Majelis hakim di New York memutuskan vonis ini setelah melalui perdebatan panjang selama sembilan setengah jam! Rencananya, hukuman buat Trump bakal dibacakan pada 11 Juli 2024. Nah, tanggal ini cuma empat hari sebelum Konvensi Nasional Partai Republik lho! Kebayang kan betapa panasnya situasi politik di Amerika Serikat nanti?
Hukuman yang menanti Trump bisa beragam, mulai dari denda hingga hukuman penjara maksimal empat tahun untuk setiap dakwaan. Tapi tenang, kemungkinan besar hukumannya bakal digabung, jadi nggak sampai 136 tahun ya!
Trump Nggak Terima!
Begitu dengar vonis, Trump langsung ngamuk dong! Dia bilang, "Ini aib! Ini persidangan yang udah dicurangi sama hakim yang korup!"
Kasus ini sendiri berawal dari tuduhan bahwa Trump membayar uang tutup mulut ke Daniels melalui mantan pengacaranya, Michael Cohen. Tujuannya? Biar skandalnya sama Daniels nggak bocor ke publik dan nggak ganggu pencalonannya jadi presiden di tahun 2016.
Jaksa penuntut bilang, pembayaran ini ilegal dan merupakan bagian dari konspirasi besar buat memengaruhi hasil pemilu.
Masih Ada Celah Buat Trump?
Meskipun divonis bersalah, para ahli hukum yakin Trump masih bisa bebas berkeliaran, setidaknya sampai proses banding selesai. Proses banding ini sendiri bisa makan waktu lama, bahkan berbulan-bulan!
Artinya, Trump masih punya kesempatan buat maju lagi jadi calon presiden dari Partai Republik di pemilu 2024.
Apa Kata Pihak Biden?
Kubu Presiden Joe Biden, saingan Trump di pilpres 2020, tentu aja girang banget dengar berita ini. Mereka bilang, "Ini bukti bahwa hukum berlaku buat semua orang, nggak peduli seberapa berkuasanya!"
Gimana menurut sahabat Brainy? Apakah vonis ini bakal mengakhiri karier politik Trump? Atau justru bikin dia makin populer di mata pendukungnya? Kita tunggu aja kelanjutannya!