Askara Indrayana

Perusahaan teknologi Sea Limited (Sea Group) menorehkan pencapaian penting dengan mencetak laba tahunan pertama kali sejak penawaran perdana sahamnya pada 2017. Pada kuartal IV 2023, Sea Group mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 4,8% menjadi US$3,62 miliar, melebihi ekspektasi pasar.

Kinerja Positif Shopee

E-commerce Shopee menjadi pendorong utama pertumbuhan Sea Group. Pendapatan e-commerce naik 24,2% menjadi US$2,77 miliar. Jumlah pesanan bruto juga meningkat signifikan, sebesar 46% dibandingkan tahun sebelumnya. Layanan Keuangan Digital Shopee Pay turut menyumbang pertumbuhan dengan peningkatan pendapatan sebesar 24,3%.

Penurunan Industri Hiburan Digital

Sementara Shopee menunjukkan kinerja positif, industri hiburan digital Garena justru mengalami penurunan pendapatan sebesar 46,2% menjadi US$510,77 juta. Hal ini disebabkan oleh persaingan pasar yang ketat di industri game.

Upaya Ekspansi di Bidang Perbankan

Di luar bisnis utamanya, Sea Group juga memperluas jangkauannya ke sektor perbankan. Perusahaan ini berencana untuk meningkatkan kepemilikan sahamnya di HiBank, bank digital milik Bank Negara Indonesia (BNI). Langkah ini dilakukan untuk memperkuat posisi Sea Group di pasar keuangan digital.

Refleksi Optimisme

Chairman dan CEO Sea Group, Forrest Li, mengungkapkan optimisme atas pencapaian ini. Ia menyambut baik capaian laba pertama Sea Group dan berharap dapat terus mengembangkan bisnis ke depannya. "Kami akan terus berinvestasi pada inovasi dan ekspansi untuk memperkuat posisi kami sebagai pemimpin teknologi regional," ujar Li.

Kinerja yang mengesankan dari Sea Group menunjukkan kekuatan bisnis e-commerce dan upaya diversifikasi perusahaan. Dengan laba perdana yang diraih, Sea Group diharapkan mampu memperluas bisnisnya lebih jauh dan mempertahankan posisinya sebagai salah satu perusahaan teknologi terbesar di Asia Tenggara.

Login untuk menambahkan komentar
Klik tombol Google dibawah ini untuk masuk sebagai user

Tambahkan Komentar

Kamu mungkin juga suka