Halo sahabat Brainy!
Meta, perusahaan besar di balik Facebook, memutuskan untuk menghentikan Workplace, aplikasi yang mereka buat untuk bersaing dengan platform komunikasi di kantor seperti Slack dan Microsoft Teams.
Workplace awalnya bernama Facebook @ Work, dulu dipakai di lingkungan internal Meta selama dua tahun sebelum diluncurkan untuk umum pada tahun 2016. Aplikasi ini tetap akan digunakan secara internal, tapi Meta berencana menutupnya untuk pengguna eksternal pada tanggal 31 Agustus 2025.
Mulai September ini, Meta akan memberikan diskon 50% untuk Workplace. Meta juga akan membantu pelanggan mereka yang ingin pindah ke Workvivo, aplikasi komunikasi kantor yang sekarang dimiliki oleh Zoom.
Setelah 1 September 2025, Workplace hanya bisa dibaca dan diekspor data-datanya hingga 1 Juni 2026. Setelah itu, semua akses akan ditutup dan data akan dihapus.
Penyebab Ditutupnya Workplace
Menurut laporan dari TechCrunch, pengembangan Workplace mulai melambat setelah banyak karyawan Meta kembali bekerja di kantor pada masa pascapandemi. Perginya beberapa karyawan penting juga mempercepat keputusan untuk menutup Workplace.
Selain itu, persaingan di pasaran aplikasi perkantoran juga semakin ketat. Ada banyak pilihan lain yang lebih kuat, seperti Microsoft Teams, Google Workspace, dan Zoom Workplace. Hal ini membuat Meta kesulitan berkembang dan bersaing di pasar yang sudah ramai.