Hai sahabat Brainy! Festival Film Cannes yang super bergengsi, baru aja nambah kategori baru nih, yaitu extended reality alias XR! XR ini sendiri adalah gabungan dari VR, AR, dan teknologi keren lainnya yang bikin kita bisa masuk ke dunia digital.
Cannes emang udah lama tertarik sama VR. Tahun 2017, mereka pernah ngasih penghargaan khusus buat Carne y Arena karya Alejandro Innaratu. Sekarang, Cannes ikutan festival film Venice, Tribeca, dan SXSW yang udah duluan ngasih panggung buat XR sejak 2016.
Kompetisi XR Perdana di Cannes!
Ada 8 karya yang dipilih buat kompetisi Immersive Competition, termasuk 6 karya yang bisa dinikmati rame-rame! Kerennya lagi, ada Atlas V, studio VR asal Perancis yang udah menang banyak penghargaan, ikutan pamerin 6 karya terbaik mereka.
Karya-karya XR Yang Dipamerin
Penasaran, kan, karya XR apa aja yang bisa kamu nikmatin di Cannes? Nih, intip beberapa di antaranya:
- En amour: Instalasi audio-visual interaktif tentang cinta dan perpisahan dari studio Adrien M & Claire B. Serunya, instalasi ini bisa dinikmati 40 orang sekaligus!
- EVOLVER: Pengalaman VR dan sesi meditasi yang ngajak kamu masuk ke dalam tubuh manusia. Seru banget, kan? EVOLVER udah pernah dipamerin di beberapa negara, loh.
- MAYA: The Birth of a Superhero: Mengisahkan tentang seorang gadis Asia Selatan yang beranjak dewasa dan menemukan jati dirinya. Karya ini memanfaatkan sisi claustrophobic VR buat bikin kamu ngerasain gimana rasanya jadi Maya.
- TELOS I: Karya holografik tentang AI yang mencari jati dirinya di dunia tanpa manusia. Karya ini premiere di Cannes, loh!
- HUMAN VIOLINS - PRELUDE: Instalasi interaktif buat 6 orang tentang Holocaust. Karya ini ngikutin kisah fiktif Alma, seorang pemain biola muda.
- COLORED: Pengalaman AR yang ngajak kamu ke Alabama tahun 1950-an buat ngungkap kisah Claudette Colvin, pahlawan terlupakan gerakan Hak Sipil.
- The Roaming: Mengisahkan tentang kekerasan dan solidaritas. Karya ini unik karena pakai aktor sungguhan!
- Traversing the Mist: Pengalaman VR yang ngebahas tentang budaya gay, voyeurisme, dan kesepian. Kamu bakal ngerasain gimana rasanya jadi seorang pria muda Taiwan yang masuk ke sauna gay.
Dukungan Penuh Cannes untuk XR
Thierry Frémaux, sang Direktur Festival Film Cannes, bilang, "Tujuan Cannes adalah untuk nunjukin karya-karya terbaik di dunia perfilman dan ngebantu perkembangan industri film di seluruh dunia. Kami pengen ngelakuin hal yang sama buat karya-karya imersif."
Elie Levasseur, Direktur Proyek Kompetisi Immersif, bilang, "Penting buat ngasih pesan bahwa seni imersif itu beda dari seni sinema. Kami juga pengen bikin acara khusus di mana seni imersif dirayakan dan para seniman imersif jadi bintang utama."
Fred Volhuer, salah satu pendiri Atlas V, bilang, "Festival Film Cannes yang ngadain kompetisi resmi buat XR artinya eksplorasi kami selama ini, ngegabungin cerita dan teknologi imersif, membuahkan hasil. Kisah-kisah kami diperhatikan dan dikenalkan ke khalayak baru oleh festival paling bergengsi di dunia."
Masa Depan XR di Cannes
Pas Kompetisi Immersif resmi dibuka tanggal 15 Mei, babak baru dimulai buat Festival Film Cannes di dunia XR! Elie Levasseur punya tugas penting buat nunjukin kalo Cannes bisa ngelakuin ini, ngebantu XR berkembang dengan cara nyari karya-karya terbaik dan manfaatin popularitas festival buat ngedukung komersialisasi XR.
Gimana, sahabat Brainy? Makin penasaran, kan, sama perkembangan XR di Cannes? Kita tunggu aja kejutan-kejutan apa lagi yang bakal muncul di festival ini!